Tidak terasa usia bertambah, dan rasa-rasanya uang tidak makin bertambah, hiks. Tapi tenang, insya Allah ilmu makin bertambah, amiiinn..Ni ceritanya saya sedang dalam proses penelitian, yups, penelitian, dan tentunya sudah memasuki tahap antara BAB III dan BAB IV, BAB Niat dah terlewati kok, he...he...Penelitian saya berkisar tentang sapi pakan sapi perah PFH.
Ada yang belum tau sapi perah PFH ? hmm..ok, klo gitu sebagai pendahuluan catatan konyol penelitian saya (mungkin jg ga layak jadi postingan), saya akan coba sebisa mungkin menerangkan sapi perah PFH. Sapi perah PFH adalah sapi perah bangsa FH yang berasal dari wilayah sumber bibit sapi perah di Indonesia (Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur) atau hasil persilangan dengan pejantan sapi perah bibit FH yang tidak diketahui kemurniannya. Pada umumnya sapi perah yang ada di Indonesia adalah PFH. Pemuliaan sapi perah di Jawa dimulai sejak dimasukkannya pejantan Friesian Holstein dari negara Belanda oleh Bosma Van Andel pada tahun 1891-1893 di wilayah Kawedanan Tengger Kabupaten Pasuruan, kemudian pada abad ke 20 Indonesia mengimpor sapi FH dari Belanda melalui jawatan kesehatan pusat guna meningkatkan produksi susu dan akhirnya pada tahun 1980 sapi ini mencapai ribuan ekor jumlahnya.
Populasi sapi perah di Indonesia pada tahun 2005 mencapai 374.000 ekor dan produksi susu sebanyak 505.000 ton. Di propinsi Jawa Timur populasi sapi perah mencapai 134.043 ekor dengan perkiraan produksi susu 180.958 ton. Ciri-ciri sapi perah PFH antara lain warna belang hitam putih dengan dahi bertanda segitiga warna putih, keempat kaki bagian bawah dan ekor berwarna putih, tanduk pendek dan menjurus ke depan, lambat dewasa, tenang, jinak, tidak tahan panas, muda adaptasi, produksi susu sekitar 2500 kg setiap periode laktasi, lingkar dada pada jantan 193 cm dan betina 180 cm.Satu ekor sapi PFH betina bisa dijual sekitar 13 juta/ekor tergantung kondisi fisiologis dan performa produksi susunya, kalao yang jantan lumayan murah, pedetnya ya masih sekitar 4 jutaan lah untuk usia 1 minggu. Lebih mudahnya kalau kamu maen atau bahkan tinggal didaerah Wonosalam (Jombang), Batu, Malang, Pasuruan, Blitar, Tulungagung, SUkabumi, Bandung pasti ketemu sama sapi yang satu ini. Atau kalau mau mudahnya, doakan saya biar segera lulus dan punya usaha sapi potong dan sapi perah yang besar, tar kuajak liat-liatlah sapi-sapi di kerajaan bisnisku, he..he..
Populasi sapi perah di Indonesia pada tahun 2005 mencapai 374.000 ekor dan produksi susu sebanyak 505.000 ton. Di propinsi Jawa Timur populasi sapi perah mencapai 134.043 ekor dengan perkiraan produksi susu 180.958 ton. Ciri-ciri sapi perah PFH antara lain warna belang hitam putih dengan dahi bertanda segitiga warna putih, keempat kaki bagian bawah dan ekor berwarna putih, tanduk pendek dan menjurus ke depan, lambat dewasa, tenang, jinak, tidak tahan panas, muda adaptasi, produksi susu sekitar 2500 kg setiap periode laktasi, lingkar dada pada jantan 193 cm dan betina 180 cm.Satu ekor sapi PFH betina bisa dijual sekitar 13 juta/ekor tergantung kondisi fisiologis dan performa produksi susunya, kalao yang jantan lumayan murah, pedetnya ya masih sekitar 4 jutaan lah untuk usia 1 minggu. Lebih mudahnya kalau kamu maen atau bahkan tinggal didaerah Wonosalam (Jombang), Batu, Malang, Pasuruan, Blitar, Tulungagung, SUkabumi, Bandung pasti ketemu sama sapi yang satu ini. Atau kalau mau mudahnya, doakan saya biar segera lulus dan punya usaha sapi potong dan sapi perah yang besar, tar kuajak liat-liatlah sapi-sapi di kerajaan bisnisku, he..he..
ok bro.. saya doakan mudah2han cita-citanya membangun kerajaan bisnis sapi dapat terwujud... salam kenal...
ReplyDeleteamiin ...makasih mas atas doanya...salam kenal juga..web nya mas sudah saya backlink :)
ReplyDeleteoke...mudah2 an yg gini banyak yg ngikut..sukses ya (tokojepara/Mebel Jepara
ReplyDeletesalam pengusaha.....
ReplyDeletepengusaha adalah orang yang paling merdeka...
sekarang kalo daging sapi itu banyak glonggongan.....gimana tu bedainnya daging asli dengan glonggongan.....
ReplyDeletepengsha adalah orang yang berada di kuadran kanan...artinya mengendalikan uang...nah jadilah orang yang terus mengendalikan uang daripada dikendalikan uang,...
ReplyDelete@afit : salam sukses selalu :)
ReplyDelete@indofw : daging glonggongan relatif lebih pucat krn reaksi gelisah saat sapi digelonggong, dan drip loss daging tinggi (lebih berair)
@afiitzone : ok sip, trims atas advice nya, salam sukses :)
@Taufan: salam sukses kembali bro...
ReplyDelete@afit: betul mas, jangan sampai kita dikendarai oleh mobil tapi kitalah yang mengendarai mobil,..............................
ReplyDeletesapi perah sapi prospek untuk kita konsumen susu.....................
ReplyDelete@asepk komar : trims bro atas visitnya...mnjadi entrpreneur adlh kniscayaan..dan btrnak sapi perah adlh salah satunya.. :D
ReplyDeleteWAh...ok jg penelitiannya.aku doakan semoga berhasil.
ReplyDelete@munawir : udah selesai kok mas, trima kasih atas doa nya :)
ReplyDeletemantap mas informasinya,,,good, i like it
ReplyDeleteBoleh juga tuh mas,
ReplyDeletedapet gambaran sapi dari mn tu gan ..
ReplyDeletenyolong yaa..
hehe.. bercanda .
thanks infonya ya gan =D